FEF, Kasuarinews.id – Pemerintah Kabupaten Tambrauw terus berkomitmen memudahkan akses transportasi umum bagi masyarakat dimana pada Jumat (25/2/2022) secara resmi Bupati Tambrauw Gabriel Asem, SE, M.Si me-launching Operasional Bus Damri yang akan beroperasi melayani masyarakat di Lembah Kebar.

Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita, disaksikan Perwakilan Damri Sorong Yosep Hariyanto, Kadishub Tambrauw Decky Rumbiak, para asisten, Wakil Ketua DPRD Tambrauw Paulus Ajambuani, Wakil Ketua II DPRD Tambrauw Yosep Airai, Kapolsek Kebar, para Kepala Distrik dan kepala kampung serta jajaran Dinas Perhubungan Tambrauw.
“Dengan nama Bapa, Anak dan Roh Kudus, saya meresmikan pengoperasian Bus Damri ini yang akan melayani warga masyarakat di Lembah Kebar Raya. Semoga Tuhan yang akan menjadi juru mudi dalam setiap perjalanannya. Dan pengoperasioan bus Damri ini untuk kepentingan masyarakat,” ujar Bupati Gabriel Asem sebelum menggunting pita.
Bupati juga sangat mengapresiasi peresmian operasional bus tersebut. Pasalnya manfaat yang dirasakan masyarakat akan jauh lebih besar, apalagi dari segi biaya bisa lebih terjangkau, karena Damari sendiri merupakan perusahaan milik pemerintah yang orientasinya bukan hanya provit atau bisnis tapi bentuk pelayanan kepada masyarakat.
“Semoga keberadaan bus Damri di Lembah Kebar ini akan membantu masyarakat, khususnya meningkaakan konektifitas dan mobilitas warga masyarakat. Dan dengan adanya bus Damri biaya akan sedikit murah,” ujar Bupati berharap agar warga masyarakat dapat menjaga operasional Damri tersebut.
Kepala Dinas Perhubungan Tambrauw, Decky Rumbiak mengatakan, sampai saat ini sudah ada 2 armad bus Damri yang melayani masyarakat di Lembah Kebar. “ Bulan Maret tahun 2021 lalu kita juga melakukan launching pengoperasian 1 unit bus Darmi. Jadi saat ini sudah ada 2 bus damri yang rutenya akan menyasar wilayah Inam di Kebar Timur-Kebar, Asiti-Mawabuan- Senopi hingga ke distrik Miyah,” ujar Rumbaik.
“Jadi masyarakat bisa mengangkut hasil-hasil pertaniannya untuk dipasarkan, begitu pula mengakomodir para pelajar dan masyarakat umum lainnya. Mudah-mudahan dapat memberi manfaat untuk masyarakat di lembah Kebar,” jelas Rumbiak
Ia juga berharap sinergitas dengan Perum Damri Sorong bisa terus dilakukan, khususnya jika ada masukan atau komplain dari masyarakat maka sebagai ASN berkewajiban memperbaiki diri dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, memperbaiki layanan publik yang diberikan kepada masyarakat.
Kata Rumbiak, kebutuhkan masyarakat akan pentingnya transportasi di Lembah Kebar begitu besar sehingga pemda Tambrauw melakukan MoU dengan pihak Damri Sorong untuk menyediakan transportasi murah dan terjangkau bagi masyarakat.
“Jadi pemda Tambrauw yang subsidi dan pengoperasiannya dilakukan sendiri oleh pihak Damri. Untuk itu, kami mengharapkan sinergi terjalin dengan baik, antara perhubungan provinsi, kabupaten, perum Damri dan pihak Kepolisan dan tentu dengan stackholder lainnya, kita pemerintah daerah, para Kepala Distrik, kepala kampung untuk menginformasikan kepada masyarakat, termasuk juga rekan-rekan media mulai hari kita launching agar bisa langsung dinikmati masyarakat,” pungkasnya. (KN-01)