Selasa, Mei 21, 2024

Sebanyak 40 Orang Terima Sertifikat PPC dan Pengawas PSAT

SORONG, Kasuarinews.id – Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Papua Barat menggelar Bimtek bagi Petugas Pengambil Contoh (PPC) Pangan Segar Asal Tumbuhan dan Pengawas Pangan Segar Asal Tumbuhan (PSAT) sejak tanggal 5 Desember lalu di hotel Kyriad, Kota Sorong bekerjasama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi Pertanian Organik (LSPPO) Jakarta. Bimtek tersebut resmi ditutup pada Kamis (8/12/2022) malam.

Ketua Panitia, Muhammad Patiran mengatakan awalnya, kegiatan direncanakan hingga tanggal 11 Desember tetapi  berdasarkan kesepakatan antara Panitia dan LSPPO, terjadi penambahan waktu penerimaan materi  sehingga penutupannya lebih cepat. “Selain materi dipadatkan dengan penambahan jam belajar, sebelum kegiatan resmi dibuka telah dilakukan kegiatan awal sehingga materi telah selesai dan memenuhi kriteria  sehingga penutupannya tanggal 8 Desember,” ujar Patiran.

Menurut Patiran, jadwal Bimtek tersebut memang dipadatkan karena pertimbangan lain yaitu umumnya peserta Bimtek beragama Kristen yang sedang mempersiapkan hari Natal sehingga panitia bersepakat dengan LSPPO agar jam dipadatkan. “Kita hanya berharap agar petugas yang telah lulus dapat kembali ke daerahnya masing-masing dan langsung mulai bekerja melakukan pengawasan menjelang Hari Natal dan Tahun Baru,” ungkap Patiran.

Kata Patiran, pada acara penutupan diserahkan juga sertifikat bagi peserta yang lulus. “Sertifikat ini diberikan berdasarkan hasil ujian tertulis dan wawancara. Dan untuk kelas petugas PPC 19 orang dinyatakan lulus kompeten dan menerima sertifikat, 1 orang tidak lulus kompeten tetapi menerima sertifikat. Sedangkan pada kelas pengawas sebanyak 20 orang dinyatakan lulus kompeten dan menerima sertifikat. Dan yang sudah menerima sertifikat dapat langsung bertugas,” ungkap Patiran.

Sementara itu, Agus Yulianto, Direktur LSPPO Jakrata yang juga hadir sebagai narasumber meminta kepada peserta Bimtek agar terus mempertahankan kompetensi yang diperoleh dan dapat terus meningkatkannya di masa depan. “Kalian yang sudah punya kompetensi agar dapat implementasikan di daerah masing-masing demi kebaikan seluruh warga masyarakat. Selain itu jaga nama baik institusi dan kode  etik. Untuk itu, sekali lagi saya minta peserta Bimtek yang lulus dan memperoleh sertifikat kompetensi agar menjadi petugas yang benar-benar  berkompeten, jujur, setia dan bertanggungjawab,”
harap Agus Yulianto. (KN3)

 

ARTIKEL TERKAIT

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

three × four =

- Advertisment -spot_img

Berita Terakhir