FEF, Kasuarinews.id – Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tambrauw, Thomas Kofiaga yang secara terbuka telah menyatakan kesiapannya untuk bertarung dalam Pilkada Tambrauw 2024 mendatang terus melakukan konsolidasi dari distrik ke distrik untuk menemui para tokoh adat, tokoh pemuda, tokoh agama, tokoh perempuan. Hal itu juga dilakukan pada tanggal 25-26 Februari 2023 lalu dimana Thomas Kofiaga menemui para tokoh dan tua-tua adat di tiga distrik yaitu Abun, Mpur dan Amberbaken.
“Saya secara marathon menemui para tokoh itu, terutama para orang tua untuk mendapat masukan sekaligus memohon restu serta dukungan dari mereka untuk ikut dalam kontestasi Pilkada Tambrauw 2024 mendatang. Pada kesempatan pertemuan itu, hal pertama yang saya sampaikan adalah bahwa secara pribadi saya sangat siap maju pada Pilkada Tambrauw 2024 mendatang sehingga saya minta restu dari para orangtua dan tokoh-tokoh itu. Selain itu juga saya memperkenalkan figur yang akan mendampingi saya kelak sebagai bakal calon wakil bupati,” ungkap Kofiaga.
Menurut dia, masyarakat Tambrauw yang terdiri dari 5 suku sangat kental dan menjunjung tinggi adat budaya dan kearifan lokal sehingga pemberitahuan dan permohonan restu dari para orangtua untuk suatu tujuan mulia penting dilakukan. “Saya ini anak adat sehingga harus meminta ijin dan restu dari para orangtua,” ungkap Kofiaga yang kembali memastikan bahwa untuk bertarung dalam Pilkada nanti, dirinya telah memilih maju lewat jalur independen.
“Saya pilih jalur independen karena perjuangan untuk memenangkan Pilkada adalah perjuangan bersama seluruh rakyat, bukan perjuangan segelintir atau sekelompok orang. Artinya, saya dan rakyat akan berjuang bersama dan akan menikmati hasil secara bersama-sama. Dan pengalaman Pilkada Teluk Wondama dan Fakfak telah mengajarkan banyak hal bahwa pasangan lewat jalur independenpun bisa memengkan Pilkada. Itu bisa terjadi karena rakyat bekerja dan bergerak bersama. Dan jika rakyat sudah bangkit untuk bergerak bersama, tidak ada yang perlu ditakutkan,” tandas Kofiaga.
Sementara itu, salah seorang warga yang ikut dalam pertemuan di distrik Amberbaken yang enggan namanya disebut mengapresiasi keberanian Thomas Kofiaga. “Saya dukung beliau karena beliau adalah orang Tambrauw pertama yang secara berani dan terbuka menyatakan kesiapannya maju dalam Pilkada. Memang selama ini, kita sudah dengar banyak yang mau maju, tetapi mereka main di belakang dan tidak berani tampil ke depan secara terbuka menyatakan sikap maju dalam Pilkada. Dan untuk maju Pilkada butuh keberanian dan kejelasan bukan sikap ragu-ragu, sikap abu-abu apalagi hanya main di belakang,” ungkapnya. (KN3)
