BINTUNI, Kasuarinews.id – Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kabupaten Teluk Bintuni, Dorus Orocomna, S.Sos, M.Si pada Rabu (24/8/2022) lalu mendatangi para korban bencana kebakaran di yang terjadi pada 7 Maret 2022 lalu di Komplek Ongko Sundoro, Tahiti, Kelurahan Bintuni Timur. Kunjungan ini merupakan respons dari Pemda Teluk Bintuni melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman menjawab keluhan warga korban kebakaran yang mengaku belum mendapatkan bantuan dari Pemda Teluk Bintuni untuk membangun tempat tinggal mereka yang habis dilalap api.
“Kita bersyukur karena Tuhan mempertemukan kita hari ini sehingga saya atas nama Pemda Teluk Bintuni bisa hadir dan berbincang dari dekat dengan warga korban kebakaran untuk mencari jalan keluar terbaik. Dengan kehadiran ini, saya bisa melihat dari dekat dan juga dapat merasahkan apa yang bapak-ibu rasakan. Pemerintah bukannya tutup mata dengan kejadian kebakaran tersebut. Teluk Bintuni ini terlalu luas dan masyarakatnya tersebar di 24 distrik yang semuanya harus mendapat perhatian yang sama dari pemerintah. Selain itu, untuk membangun sesuatu apalagi dengan menggunakan uang negara butuh proses administratif yang lama. Waktu kebakaran saya sedang melaksanakan tugas kedinasan di luar daerah. Dan hari ini saya datang untuk menyelesaikan masalah yang dialami bapak-ibu sekalian dan saya memang ditugaskan untuk itu,” ungkap Dorus.
Berdasakan laporan yang diterima, kata Dorus, ada 3 buah unit rumah yang terdampak kebakaran. “Jadi kami dapat laporan ada 3 rumah yang terdampak dan saat ini warga masyarakat secara swadaya telah mulai membangunnya dan hal itu perlu diteruskan. Dan dari 3 unit rumah itu, saya akan bangun 2 unit rumah dengan tipe 42 yang pembiayaannya bersumber dari Dana Otsus TA 2022,” ungkap Dorus.
Lanjut Dorus, pada prinsipnya pemerintah daerah selalu hadir untuk masyarakat dalam kondisi apapun. Dia juga berharap adanya dukungan dari semua pihak agar proses pembangunan rumah bagi korban kebakaran Tahiti dapat berjalan lancar.
Sementara itu, Plt Sekda Bintuni Drs. Frans N. Awak mengapresiasi respons yang dilakukan Kadis Perumahan dan Kawasan Pemukiman untuk menjawab keluhan warga masyarakat terdampak yang menjadi korban kebakaran. “Langkah yang dilakukan Kadis PKP benar-benar menggambarkan bahwa pemerintah hadir di tengah-tengah masyarakat. Contoh baik ini harusnya diikuti oleh pimpinan OPD lainnya. Artinya, jangan tunggu perintah dulu dari atasan baru bergerak tetapi harus ada terobosan sendiri sejauh tidak bertentangan dengan hukum apalagi untuk masyarakat. Saya kira, langkah Kadis PKP sudah benar dengan mengambil langkah dan solusi untuk membantu warga terdampak kebakaran,” ujar Awak. (KN5)
