RANSIKI, Kasuarinews.id – Bupati Markus Waran, ST, M.Si memberikan peringatan keras bagi para pegawai honorer di Kabupaten Manokwari Selatan. Hal ini disampaikan bupati Waran saat melakukan sidak beberapa hari lalu di RSUD Elia Waran, Oransbari, Kabupaten Manokwari Selatan.
Saat melakukan sidak, Bupati Waran menemukan fakta bahwa tingkat kehadiran para pegawai honorer di RSUD Mansel saat bertugas sangat minim. “Petugas honorer di RSUD ini banyak, tetapi sebagian besar tidak aktif. Kelakukan-kelakuan seperti ini harus ditertibkan dan saya akan pantau terus karena tingkat kedisiplinan para honorer karena sangat rendah,” ungkap Waran.
Tidak hanya honorer yang bertugas di RSUD Mansel, tetapi Bupati Waran juga akan memantau kinerja pegawai honorer yang bertugas di semua OPD agar dapat bekerja lebih disiplin.
“Harus diingat bahwa Pemda Mansel mengalokasikan biaya yang begitu besar untuk membayar gaji pegawai honorer setiap bulannya. Uang itu diambil dari APBD yang adalah uang rakyat. Jadi jika ada pegawai honorer yang tidak displin masuk kerja kita akan kaji ulang, kalo bisa gajinya ditahan tetapi jika tidak mengindahkan lagi, diberhentikan saja sehingga alokasi biaya untuk gaji honorer dapat digunakan untuk hal lainnya yang bermanfaat bagi kepentingan rakyat banyak,” tegas Waran.
Untuk tu, Bupati Waran meminta setiap pimpinan OPD agar dapat mengawasi secara ketat pegawai honorer yang bertugas di lingkungan kerjanya sehingga lebih disiplin lagi dalam menjalankan tugas. (KN5)
